Kanker serviks adalah kanker yang menyerang serviks (leher rahim) wanita yang disebabkan oleh infeksi virus Human Papillomavirus (HPV). Secara global, kanker serviks menempati urutan ke-4 yang menyerang Wanita.
Lalu bagaimana kondisi
di Indonesia?
2
36.633
89 wanita Indonesia terkena kanker serviks setiap HARI nya
21.003
57 wanita Indonesia meninggal karena kanker serviks setiap HARI nya
1,77%
Pada Wanita Usia Subur
Sumber:
Globocan 2020
Profil Kesehatan Indonesia Kemenkes 2021
Penyakit menular seksual
Aktivitas Seksual Pada Usia Muda
Berhubungan seksual dengan banyak pasangan
Gangguan Imunitas
Merokok
Riwayat Kanker Serviks pada Keluarga
Nyeri Panggul
Pendarahan di luar periode menstruasi
Pendarahan setelah berhubungan seksual
Peningkatan keputihan
Pendarahan setelah menopause
Menstruasi yang lebih lama dan lebih berat
Nyeri Panggul
Pendarahan di luar periode menstruasi
Pendarahan setelah berhubungan seksual
Peningkatan keputihan
Pendarahan setelah menopause
Menstruasi yang lebih lama dan lebih berat
Hanya 5% wanita di indonesia, yang secara rutin melakukan screening kanker serviks
Akibat rendahnya kesadaran skrining kanker serviks di Indonesia, mayoritas wanita tidak menyadari bahwa dirinya mengidap penyakit kanker serviks. Bahkan setiap satu jam, 2 wanita indonesia meregang nyawa karenanya.
Pentingnya melakukan deteksi dini untuk mengetahui keberadaan kanker serviks ini karena gejalanya baru akan muncul saat akan memasuki stadium akhir.
Mendeteksi virus HPV dari luruhan sel serviks yang terdapat pada urin.
Hasil negatif pada skrining berarti tidak terinfeksi HPV.
Pengambilan sampel dapat dilakukan sendiri sehingga lebih mudah dan nyaman.
Deteksi HPV dengan sampel urin
#SkriningNyaman #ServiksAman
