Kampung Cikaret Jadi Sentra Batik Sukabumi

BERJARAK sekitar 120 kilometer dengan pusat kota, Kampung Cikaret yang berada di Desa Purwasedar, Kecamatan Ciracap, merupakan satu dari puluhan kampung di Kabupaten Sukabumi yang kerap dilanda kekeringan jika kemarau tiba. Akibatnya ribuan petani merana karena hasil panen padi turun drastis. Ratusan hektare lahan sawah di wilayah selatan Sukabumi itu mengering. "Tetapi, keindahan alamnya selalu membuat saya kagum. Bebatuan, air terjun, sungai, laut, gunung, menjadi sumber inspirasi kehidupan saya.Sejak usia tiga tahun, keindahan alam Suka­bumi saya bingkai dalam ratusan lukisan," ucap Aliyudin Firdaus. Ya, bagi Aliyudin, kondisi kekeringan tak pernah menjadi kendala. Kekeringan tak harus membuat rasa syukurnya berkurang. Pria yang akrab disapa Ali ini terus berkarya. Alhasil, berkat kesabaran, ketekunan, dan keyakinannya, Ali kini menjadi sumber inspirasi dan buah bibir penduduk Cikaret. Selain melukis, dalam kurun 2 tahun terakhir, Ali mulai  bereksperimen dengan membuat batik. "Motif batik yang saya buat masih soal anugerah alam yang diberikan Tuhan," ujamya. Kepiawaian Ali dalam membatik itu kini memberi secercah harapan bagi penduduk Cikaret Tak kurang dari 20 orang petani di kampung tersebut sekarang menjadi pembatik. Motif Curug, Panenjoan dan Hujungan yang inspirasinya datang dari pemandangan batuan geologi Jampangpurba dengan usia lebih dari 65 juta tahun di kawasan Geopark Ciletuh itu kini menjadi Ikon Batik Pakidulan. "Ada sekitar 130 motif yang sudah saya buat. Sebanyak 23 motif sudah dipatenkan dengan bantuan dari Bio Farma dan pemerintah kabupaten," ucap Ali. Pada Jumat (31/7/2015), Bupati Sukabumi Sukmawijaya dan Direktur Utama PT Bio Farma Iskandar, meresmikan Cikaret sebagai sentra batik Sukabumi dengan membangun Galeri Rumah Batik Pakidulan. Sukmawijaya mengatakan, apa yang dilakukan Ali sangat pantas untuk diapresiasi Ali dan Batik Pakidulan niscaya menjadi kebanggaan penduduk Jawa Barat, bahkan Indonesia. "Sentra batik kini bukan hanya di Pekalongan. Di Sukabumi juga ada. Dengan dukungan semua pihak, peresmian sentra batik dengan tema batik pakidulan ini akhirnya terealisasL (Dhita Seftiawan/"PR")   Sumber : Pikiran Rakyat

----------*****----------

  Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat menghubungi: N. Nurlaela Arief Head of  Corporate Communications Dept. Email : lala@biofarma.co.id Bio Farma Jl. Pasteur No. 28 Bandung Telp : 62 22 2033755 Fax : 62 22 2041306