Ratusan Warga Baduy Dapat Pengobatan Gratis dari Bio Farma dan Distanak
Lebak,FESBUK BANTEN News (23/11/2013) – Ratusan warga Baduy luar dan warga Cijahe, Desa Kebon Cau, Kecamatan Bojongmanik, Kabupaten Lebak, Banten, mendapat pengobatan gratis yang diselenggarakan oleh PT Bio Farma dan Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Banten, Jumat (22/11/2013).Pantauan FBn, di lokasi pengobatan gratis di Kampung Cijahe, yang berbatasan dengan perkampungan Baduy Dalam, Desa Cikeusik,ratusan warga terdiri dari warga Baduy dalam dan luar,serta warga Cijahe mengantri untuk mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan gratis. Nampak, warga Baduy juga sudah tak canggung bergabung dengan warga non-Baduy. Namun mereka duduk terpisah dengan warga sekitar.
[caption id="attachment_15363" align="alignleft" width="1"] Pengobatan Gratis Baduy[/caption]
Engkus Kuswara, divisi CSR PT Bio Farma kepada FBn mengatakan, pihaknya menyelenggarakan pengobatan kepada warga Baduy dan sekitarnya, sudah berjalan sejak tahun 2012. “Targetnya pengobatan gratis kali ini adalah 500 pasien. Kami sudah siapkan obat untuk ke 500 pasien tersebut,” kata Engkus, Jumat (22/11/2013) didamping rekannya Wawan Kurnia. Selain memberikan pengobatan, PT Bio Farma juga memberikan tambahan makanan perbaikan gizi dan vitamin bagi anak-anak Baduy. ” Kami lakukan pengobatan ini tiga bulan sekali, ” terangnya. Sementara menurut Wawan, khusus warga Baduy, pihaknya mengedepankan dialog. Lantaran warga Baduy tidak mau disuntik.”Mereka kan tidak mau disuntik. Jadi kami melakukan dialog,tampung keluhan mereka. Dan jika mereka mau diberi obat,kita berikan,” kata Wawan. Selain itu, kata Wawan, pihakna juga hari ini akan memberikan makanan tambahan seperti bubur kacang ijo dan Vitamin. “Rata-rata berdasarkan pemeriksaan yang kami lakukan, warga baduy menderita hipertensi dan gatal-gatal, ” katanya. Di tempat yang sama, Kabid Peternakan Distanak Banten Asep Mulya mengatakan, pihaknya mendampingi Bio Farma melakukan pengobatan gratis, sebagai sumbangsih kepada warga Baduy dan sekitarnya. Yang sangat membutuhkan pengobatan. “Setelah kami lakukan investigasi, kami pilih desa ini,desa yang berbatasan dengan Baduy. Dan ternyata memang warga sangat antusias. Karena tempat pengobatan atau puskesmas sangat jauh dari tempat mereka tinggal, ” kata Asep. Asep juga berharap, acara seperti terus dilakukan bukan hanya oleh PT Bio Farma saja.” Semoga kedepan bukan hanya PT Bio Farma saja yang mau melakukan hal ini. Juga perusahaan-perusahaan lainnya melalui CSR ang ada di perusahaannya,” tukas Asep.(LLJ) (Sumber : http://goo.gl/XRzkSd )
[caption id="attachment_16461" align="alignleft" width="339"] Reach the unreachable-Bio Farma-Badui[/caption]
Lebak,FESBUK BANTEN News (23/11/2013) – Ratusan warga Baduy luar dan warga Cijahe, Desa Kebon Cau, Kecamatan Bojongmanik, Kabupaten Lebak, Banten, mendapat pengobatan gratis yang diselenggarakan oleh PT Bio Farma (Persero) dan Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Banten, Jumat (22/11/2013).Pantauan FBn, di lokasi pengobatan gratis di Kampung Cijahe, yang berbatasan dengan perkampungan Baduy Dalam, Desa Cikeusik,ratusan warga terdiri dari warga Baduy dalam dan luar,serta warga Cijahe mengantri untuk mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan gratis. Nampak, warga Baduy juga sudah tak canggung bergabung dengan warga non-Baduy. Namun mereka duduk terpisah dengan warga sekitar.
Engkus Kuswara, divisi CSR PT Bio Farma kepada FBn mengatakan, pihaknya menyelenggarakan pengobatan kepada warga Baduy dan sekitarnya, sudah berjalan sejak tahun 2012. “Targetnya pengobatan gratis kali ini adalah 500 pasien. Kami sudah siapkan obat untuk ke 500 pasien tersebut,” kata Engkus, Jumat (22/11/2013) didamping rekannya Wawan Kurnia. Selain memberikan pengobatan, PT Bio Farma (Persero) juga memberikan tambahan makanan perbaikan gizi dan vitamin bagi anak-anak Baduy. ” Kami lakukan pengobatan ini tiga bulan sekali, ” terangnya. Sementara menurut Wawan, khusus warga Baduy, pihaknya mengedepankan dialog. Lantaran warga Baduy tidak mau disuntik.”Mereka kan tidak mau disuntik. Jadi kami melakukan dialog,tampung keluhan mereka. Dan jika mereka mau diberi obat,kita berikan,” kata Wawan. Selain itu, kata Wawan, pihakna juga hari ini akan memberikan makanan tambahan seperti bubur kacang ijo dan Vitamin. “Rata-rata berdasarkan pemeriksaan yang kami lakukan, warga baduy menderita hipertensi dan gatal-gatal, ” katanya. Di tempat yang sama, Kabid Peternakan Distanak Banten Asep Mulya mengatakan, pihaknya mendampingi Bio Farma melakukan pengobatan gratis, sebagai sumbangsih kepada warga Baduy dan sekitarnya. Yang sangat membutuhkan pengobatan. “Setelah kami lakukan investigasi, kami pilih desa ini,desa yang berbatasan dengan Baduy. Dan ternyata memang warga sangat antusias. Karena tempat pengobatan atau puskesmas sangat jauh dari tempat mereka tinggal, ” kata Asep. Asep juga berharap, acara seperti terus dilakukan bukan hanya oleh PT Bio Farma saja.” Semoga kedepan bukan hanya PT Bio Farma saja yang mau melakukan hal ini. Juga perusahaan-perusahaan lainnya melalui CSR ang ada di perusahaannya,” tukas Asep.(LLJ) (Sumber : http://goo.gl/XRzkSd )