Sinergi Media Massa-Biofarma Genjot Pengembangan Bioteknologi
Metrotvnews.com, Jakarta: PT Bio Farma (Persero) kembali mengadakan agenda diskusi dengan mengundang Forum Pemimpin Redaksi (Pemred). Diskusi bertajuk 'Tantangan dan Kemandirian Biotech Masa Depan di Indonesia' itu dihadiri langsung oleh Ketua Forum Pemred, Suryopratomo.
Suryopratomo mengapresiasi keberadaan Bio Farma sebagai BUMN yang bergerak dalam industri vaksin. Ia berharap dalam agenda tersebut terjadi pertukaran informasi antara Bio Farma dengan kalangan media.
"Saya senang sekali hari ini ketemu bukan karena ada kasus tapi agenda ini kita buat untuk saling melengkapi berbagai informasi dan apa yang terjadi, khususnya apa yang dilakukan Bio Farma," ujar Suryopratomo di Sheraton Grand Jakarta Gandaria City Hotel, Jalan Sultan Iskandar Muda, Kebayoran, Jakarta Selatan, Senin 28 Agustus 2017.
Menurut dia, Bio Farma telah berperan bagi perbaikan kualitas hidup manusia, bukan hanya di Indonesia saja, tetapi juga di luar negeri. Diketahui, vaksin yang diproduksi oleh Bio Farma telah digunakan di 130 negara.
Melihat prestasi tersebut, Presiden Direktur Metro TV itu optimistis bioteknologi di Indonesia dapat berkembang. Salah satunya, melalui publikasi media massa.
"Tantangan ke depan bagaimana bioteknologi menjadi kekuatan di Indonesia. Saya kira ini harus jadi perhatian kita di kalangan media massa," ucapnya.
Ia yakin hal tersebut dapat dicapai. Sinergi antara Bio Farma dengan media massa bisa membuka jalan menuju pencapaian cita-cita itu.
"Saya berharap Bio Farma terus berkembang dan jadi champion, mengharumkan nama Indonesia di dunia internasional, mengangkat nama Indonesia sebagai produsen vaksin yang sangat bermanfaat bagi kelangsungan hidupp manusia ke depan," terang Suryopratomo.
Sumber : www.metrotvnews.com